Sabtu, 19 September 2009

Radar Bojonegoro - DASUM WAKIL KETUA DPRD

JAWA POS
RADAR BOJONEGORO


Sabtu, 19 September 2009
Akhirnya Dasum Peroleh Rekomendasi
BLORA - Teka teki siapa kader PDIP di Blora yang berhak menduduki kursi wakil ketua DPRD terjawab. DPP PDIP akhirnya memilih Dasum, untuk duduk di kursi pimpinan.

Terpilihnya Dasum sebagai calon wakil ketua dewan Kamis (17/9) malam lalu disampaikan Sekretaris DPC PDIP Blora Joko Supratno. Dia mengaku selama beberapa hari terakhir dipanggil ke DPD PDIP Jateng di Semarang terkait surat rekomendasi itu. Menurut Joko, surat dari DPP yang menunjuk Dasum sebagai wakil ketua DPRD itu tertanggal 11 September lalu. ''Surat rekomendasi sudah kami pegang. Karena itu kami berani mengekspos,'' ujar Joko.

Sebelumnya, kata dia, memang terjadi polemik mengenai surat rekomendasi tersebut. Sebab, setelah nama Dasum disebut-sebut akan menerima rekomendasi dari DPP, muncul klaim dari pihak Dwi Astutiningsih yang juga mengaku mendapat kabar telah mendapat rekomendasi. Hal itu seperti yang disampaikan Supangat, wakil sekretaris DPC PDIP Blora. ''Surat rekomendasi itu sudah jelas memutuskan sudara Dasum yang direkomendasi untuk menjadi pimpinan dewan dari PDIP,'' ujar politisi asal Sembung, Tunjungan tersebut.

Dengan turunnya surat rekomendasi tersebut, DPC PDIP Blora segera mengusulkan ke DPRD agar Dasum bisa ditetapkan menjadi pimpinan DPRD definitif. Selama ini, Dasum sudah menjadi pimpinan sementara bersama Maulana Kusnanto (Golkar), Bambang Susilo (Demokrat), dan Abdullah Aminuddin (PKB). ''Usai lebaran nanti kami memberi tembusan ke DPRD. Selama ini keberadaan saudara Dasum sebagai pimpinan dewan juga sudah diterima,'' katanya.

Seperti diberitakan, DPRD Blora terus menunggu PDIP untuk mengusulkan calon pimpinan dewan. Karena mekanisme pengusulan calon pimpinan di PDIP harus melalui rekomendasi dari DPP, maka dewan menunggu sampai rekomendasi itu turun.

Sementara itu, Dasum sampai berita ini ditulis belum bisa dikonfirmasi. Berkali-kali dihubungi melalui handphone tidak aktif. Saat di-SMS, dia juga tidak membalas. (ono)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar