23 Juli 2009
Pengedropan Air Dimulai Minggu Depan
BLORA - Harapan masyarakat Blora khususnya di daerah yang rawan kekeringan untuk mendapatkan air bersih segera terwujud. Pasalnya mulai 26 Juli, Badan Koordinasi Wilayah (Bakorwil) I Pati berkoordinasi dengan Badan Kesbang Pol Linmas dan Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi dan Sosial (Disnakertransos) Blora akan melakukan pengedropan air di beberapa wilayah Kecamatan Blora yang kesulitan air bersih.
Kabid Kesejahteraan Sosial Disnakertransos Blora melalui Kasie Asistensi dan Rehabilitasi Sosial Mustakim mengemukakan, air bersih yang akan didrop di daerah rawan kekeringan itu bantuan dari Bakorwil I Pati.
Daerah yang akan mendapatkan air bantuan itu kali pertama adalah Kecamatan Jati. Sebab, setiap musim kemarau, daerah yang mengalami kekeringan paling parah adalah Kecamatan Jati.
Selain itu, beberapa desa di Kecamatan Jati juga sudah lama mengajukan permintaan bantuan air untuk mengatasi kesulitan air yang dialami warga akibat musim kemarau.
“Pengedropan air bersih dilakukan di 12 desa yang berada di Kecamatan Jati, yakni Desa Bangleyan, Gempol, Kepoh, Jati, Jegong, Singget, Pelem, Randulawang, Tobo, Pengkoljagung, Doplang, dan Gabusan,” terangnya. (K20-71)
Kabid Kesejahteraan Sosial Disnakertransos Blora melalui Kasie Asistensi dan Rehabilitasi Sosial Mustakim mengemukakan, air bersih yang akan didrop di daerah rawan kekeringan itu bantuan dari Bakorwil I Pati.
Daerah yang akan mendapatkan air bantuan itu kali pertama adalah Kecamatan Jati. Sebab, setiap musim kemarau, daerah yang mengalami kekeringan paling parah adalah Kecamatan Jati.
Selain itu, beberapa desa di Kecamatan Jati juga sudah lama mengajukan permintaan bantuan air untuk mengatasi kesulitan air yang dialami warga akibat musim kemarau.
“Pengedropan air bersih dilakukan di 12 desa yang berada di Kecamatan Jati, yakni Desa Bangleyan, Gempol, Kepoh, Jati, Jegong, Singget, Pelem, Randulawang, Tobo, Pengkoljagung, Doplang, dan Gabusan,” terangnya. (K20-71)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar